Berikut ini merupakan senyawa/ion yang dapat bersifat sebagai penyangga: 1. CH 3 COOH dan CH 3 COO −. 2. NH 3 dan NH 4 + 3. HCOOH dan HCOO −. 4. H 2 CO 3 dan HCO 3 −. 5. H 2 PO 4 − dan HPO 4 2−. Larutan penyangga yang terdapat dalam cairan intrasel darah adalah ….
Dimana jumlah zat yang bereaksi harus sama dengan jumlah zat di produk. Sehingga, dari beberapa percobaan di atas, dapat digunakan percobaan kedua untuk menentukan nilai perbandingan massa di reaktan, yaitu massa besi dan massa belerang. Massa Besi : massa belerang =. 14 : 8 , kedua nilai dibagi 2 sehingga didapatkan nilai perbandinganya, yaituPertanyaan. Pada reaksi: 2SO2(g) + O2(g) → 2SO3 (g) diperoleh data basil percobaan sebagai berikut. Berdasarkan data tersebut, tentukan: a. orde reaksi terhadap [SO2] dan [O2]; b. persamaan laju reaksi; c. harga tetapan laju reaksi.
Pembahasan. Aktivitas enzim katalase pada percobaan tersebut ditunjukkan oleh ada atau tidaknya gelembung gas dan nyala api yang terbentuk setelah reaksi enzim dan substrat. Semakin banyaknya gelembung gas dan nyala api yang terbentuk mengindikasikan bahwa enzim bekerja secara optimal. Berdasarkan data tersebut, jumlah gelembung gas dan nyala
1 pt. Disajikan beberapa sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari berikut. Penggunaan cairan tetes mata. Penggunaan garam dapur untuk membunuh lintah. Penggunaan garam dapur dalam pembuatan es putar. Penggunaan garam dapur untuk mencairkan salju. Pembuatan kolam apung.
ZvUxaE.